Budi Setiawan Copot Efron Purba dari Sekretaris DPD Golkar Kota Jambi, Diduga karena Lambat Beri Dukungan Maju Ketua KONI

Jambi, DS
Informasi terbaru yang diterima media ini menyebutkan, Budi Setiawan mengganti Efron Purba dari jabatannya sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Jambi. Efron sebelumnya menggantikan almarhum Ali Hanafiah, SH yang meninggal dunia akibat sakit. Namun, Efron yang juga anggota DPRD Kota Jambi serta loyalis Budi, secara mendadak dicopot karena dinilai lamban dalam memberikan dukungan dari cabor Barongsai untuk pencalonan Budi sebagai Ketua KONI.
Posisi Efron kemudian digantikan oleh Montes Mona, yang dikenal sebagai tangan kanan Budi dan saat ini juga menjabat sebagai Sekretaris KONI Provinsi Jambi. Hal ini menimbulkan sorotan tajam karena Montes kini mengemban dua jabatan strategis sekaligus.
Tak hanya itu, Budi juga dinilai gagal membawa prestasi KONI Provinsi Jambi. Pada ajang PON di Sumatera Utara dan Aceh, peringkat Jambi jauh dari harapan. Bahkan, pada momen pembagian bonus atlet di rumah dinas Gubernur Jambi beberapa waktu lalu, Budi diketahui datang terlambat, setelah acara usai.
Gubernur Jambi, Dr. Al Haris, sempat berang terhadap Budi karena mengulur-ulur pembentukan Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) calon Ketua KONI yang sudah disepakati dalam Raker KONI pada akhir Desember 2024 lalu. Dalam forum pembagian bonus atlet tersebut, Gubernur secara terbuka menyatakan ketidaksenangannya dan meminta agar segera dilakukan pemilihan ketua baru.
Hingga berita ini diturunkan, sudah tiga orang yang mengambil formulir pendaftaran calon Ketua KONI Provinsi Jambi: Hasan Mabrori (Bohok) dari cabor Dayung, AKBP Mat Sanusi, SE, M.Si dari ISORI (Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia), serta Budi Setiawan selaku calon petahana.
AKBP Mat Sanusi menyatakan kesiapannya maju dengan misi menyelamatkan KONI Provinsi Jambi yang dianggap terpuruk di bawah kepemimpinan Budi. Ia menegaskan bahwa mengurus organisasi olahraga tidak bisa dilakukan setengah hati apalagi disambi dengan urusan politik.
“Mengurus organisasi olahraga harus fokus dan total. Kalau dilakukan sambilan, hasilnya pasti jauh dari maksimal,” ujarnya.
Facebook Comments