Jambi, detektifspionase.com — Baru beberapa hari menjabat, Kepala Desa Semumu, Wira, langsung menunjukkan kepedulian dan kinerjanya terhadap persoalan banjir yang kerap melanda Desa Semumu, Kecamatan Depati Tujuh, Kabupaten Kerinci.
Salah satu penyebab utama banjir besar tersebut adalah tiga titik box culvert yang menembus Jalan Nasional. Kondisi box culvert itu sudah tidak mampu lagi menampung debit air, sehingga setiap hujan deras selalu menimbulkan luapan yang berakhir pada banjir di permukiman warga.
Sebagai langkah cepat, Kades Semumu Wira melakukan koordinasi langsung dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN). Dalam pertemuan itu, Wira disambut hangat oleh pejabat balai, salah satunya Midun, selaku PPK (Pejabat Pembuat Komitmen). Pada kesempatan itu, Wira juga menyerahkan proposal permohonan penanganan drainase dan normalisasi box culvert.
Karena menyangkut kewenangan jalan nasional, Wira menegaskan bahwa semua upaya harus melalui jalur dan aturan yang benar. Ia menyampaikan apresiasi kepada BPJN yang telah membuka ruang komunikasi dengan pemerintah desa.
“Kita harus cermat dan sesuai aturan. Jalan nasional wewenang pusat, jadi kita koordinasi langsung dengan balai agar ada perhatian serius dari pemerintah pusat,” ujar Wira.
Wira juga telah turun langsung ke lapangan memetakan sumber banjir. Dari hasil survei, penyumbatan box culvert menjadi penyebab utama banjir parah di Semumu setiap hujan deras.
Selain menunggu tindak lanjut pemerintah pusat, Wira turut mengimbau masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan aliran sungai.
“Kesadaran masyarakat sangat penting. Jangan lagi membuang sampah ke badan sungai. Kita juga akan menyediakan tong sampah di beberapa titik agar masyarakat tidak kesulitan membuang sampah,” tambahnya.
Apabila normalisasi drainase dan box culvert terlaksana, masyarakat Semumu diharapkan dapat terbebas dari ancaman banjir yang selama ini menjadi keluhan tahunan.
Penulis: Dap
Editor: Dap


Facebook Comments