Pemuda Pancasila Kota Jambi Kunjungi Sekretariat PWI Jambi, Tanya Soal Tugas Wartawan

Jambi detektifspionase.com – Sejumlah Pengurus Pemuda Pancasila Kota Jambi serta Pengurus PAC PP se-kota Jambi yang dipimpin langsung oleh Ketua MPC PP Kota Jambi, Erwin mendatangi sekretariat PWI Provinsi Jambi, di Jalan Jakarta Ujung , Kota Baru, Kota Jambi, Kamis (23 /1/2025).

Rencana kedatangan para pengurus PP Kota Jambi ini awalnya sempat menimbulkan kebingungan para pengurus PWI Jambi, apa gerangan yang akan dipersoalkan mengingat selama ini antara PWI dan PP tidak pernah ada masalah. Namun persoalan baru jelas setelah Ketua PWI Jambi, H.R. Ridwan Agus, Dpt mempersilahkan Ketua PP Kota Jambi untuk menyampaikan apa yang menjadi persoalan.

Erwin yang selama ini dikenal sebagai sosok yang “garang” tidak banyak basa basi, hari itu berbicara dengan bahasa yang santun dan tertata serta sangat menghormati pengurus PWI Jambi yang hadir sore itu yang dianggapnya sebagai orang tua sendiri dan para senior.

Perubahan sikap yang ditampilkan Erwin ternyata memang sudah menjadi programnya selaku ketua PP Kota Jambi dimana ia ingin merubah imej PP yang selama ini selalu mengedepan kekerasan sekarang menjadi PP yang mengedepankan persahabatan.

Dihadapan Ketua PWI beserta sekjen dan para pengurus inti, Erwin menyampaikan keluhan yang dialami oleh anggotanya terkait sikap dan aktivitas sekelompok orang yang mengaku wartawan. Iapun dengan tegas menyebut nama sebuah organisasi yakni Aliansi Wartawan Siber Indonesia (AWASI) yang dianggapnya telah meresahkan.

“Pada kesempatan ini kami ingin menyampaikan persoalan yang dikeluhkan oleh anggota kami terkait tindakan dan aktivitas yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengaku wartawan yang tergabung dalam AWASI. Apakah AWASI bagian dari PWI,” ujarnya. Menanggapi persoalan yang disampaikan Erwin, Kertua PWI Jambi dengan tegas mengatakan bahwa AWASI bukanlah bagian dari PWI Jambi dan tidak memiliki hubungan kerjasama dengan PWI Jambi.

Lebih lanjut dikatakan Ridwan, khusus bagi anggota PWI Jambi, dalam menjalankan tugas jurnalistiknya, anggota PWI Jambi berpedoman pada aturan dan ketentuan yang telah dtetapkan dalam peraturan dasar dan peraturan rumah tangga PWI serta mematuhi kode etik jurnalistik Indonesia.

“Perlu kami sampaikan disini bahwa AWASI bukan bagian dari PWI dan kita juga tidak memiliki hubungan kerjasama dengan mereka. Anggota PWI dalam menjalankan tugasnya mengacu pada PD dan PDRT PWI serta kode etik jurnalistik. Bila ada yang melanggar pasti akan kita beri sanksi. Namun bila yang melakukannnaya bukan anggota PWI tentu hal itu diluar kewenangan kami,” jelasnya.

Sementara itu, sekjen PWI Jambi, Drs. Arwani juga menjelaskan bahwa tugas utama seorang wartawan itu adalah menulis dan memberitakan hasil tulisannya, baik melalui media cetak, online maupun elektronik. Namun berita yang dipublikasikan tersebut adalah berita yang bisa dipertanggungjawabkan dan bukan berita bohong.

“Tugas seraong wartawan itu pada dasarnya adalah mencari informasi, menulis dan mempublikasikan hasil tulisannya. Namun semuanya harus dilakukan dengan cara yang profesional dan dapat dipertanggungjawabkan,” terangnya.

Terkait adanya aksi – aksi demo yang dilakukan oleh wartawan yang tergabung dalam AWASI, Arwani tidak bisa melarang, karena selain itu adalah hak yang bersangkutan lagi pula AWASI bukan bagian dari PWI sehingga tidak bisa untuk mencampuri urusan mereka. Namun Arwani mempersilahkan kepada pihak-pihak yang merasa tercemarkan nama baiknya atas statement yang disampaikan oleh AWASI dapat melaporkan yang bersangkutan kepada aparat penegak hukum.

(jack)

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.